November 5, 2009

cerita yang belum selesai

Friday 19 June  2009, I know her name is. setelah itu, mungkin kehidupan ini sedikit berubah walau tak seberapa banyak. tapi telah cukup membuat seyum ini kembali bertebaran di lantai kehidupanku. sepanjang jalan dan sejauh jarak yang ku tempuh, tetap saja cerita itu belum selesai. pernah ku putuskan untuk berhenti berfikir sejenak untuk kemudian menentukan pelabuhan pada sebuah pulau. walau hati mungkin sudah mulai terisi dengan sedemikian indah layaknya pelangi. pada waktu, sempat ku pertanyakan atau bahkan menetangnya untuk berhenti sejenak. hanya karena aku tak terlalu mampu berjalan lebih jauh lagi dengan cerita ini. apakah aku terlalu hina, sehingga meminta untuk menghentikan sebuah jalan dan cerita dalam hidupku saja aku tak berhak. ini tentang rasa yang tak pernah berhenti berlari meski aku tau tak akan pernah ada celah untuk kembali kepada sebuah hati, yang tak lagi bersamaku disini. aku sangat sadar telah menjadi sejarah, yang mungkin akan segera hilang seiring waktu. hari ini atau esok, atau bahkan kemarin, aku yakin semua tentangku telah berakhir di senyummu. lama telah ku pendam tentang perasaan, berusaha sekuat mungkin memendamnya pada sedalam-dalamnya bumi ini tercipta. tapi tetap saja, saat malam gelap penuh bintang atau bulan, masa lalu itu seakan kembali di putar pada sebuah layar raksasa tanpa kabel dan player. senyummu seakan menjadi matahari, sehingga saat aku dalam rumahpun masih aku rasakan terangmu. dan saat aku berusaha keluar, ada sedikit sengatan yang membuat kulitku semakin gelap.

aku tak pernah bermaksud untuk menyiram kembali hati yang telah layu. tapi aku juga tak punya sedikitpun kekuatan untuk meruntuhkannya. aku telah datang pada tuhan untuk membantuku untuk sedikit menghilangkannya dari memori ini. dan saat itu bayang dan cahaya matanya semakin jelas merobohkan keyakinan tentang kenyataan.
 "anta minal aamal,liannaka fi hayati laisal khayaal."
sejenak mata ini ingin berhenti untuk melihat. dan saat aku membuka mata pun telah terlanjur gelap dan gulita. tak mampu ku bertahan pada sebuah cerita tanpa tepi. aku ingin semuanya berakhir secepat mungkin. dan menyatakan iya pada kesetiaan. telah lama ku simpan dan ku pelihara semua ini, tapi kehidupan begitu cepat berubah. sebelum aku memulai untuk membuka lembar baru, aku ingin cerita ini berakhir.

suaramu terlalu halus untuk ku dengar, tapi keinginan ini tak pernah berhak untuk memaksamu. jarak ini seakan jauh, walau tak ada yang memisahkan kita. di bumi dan di langit yang sama kita hidup dan tersenyum, tapi aku seakan harus mendaki gunung tertinggi dunia untuk menemuimu. aku tak pernah lagi melihat cahayamu. semoga....cerita ini cepat berakhir, dan memulainya dengamu. dan semoga kamu tak pernah terlambat untuk menutup hatiku yang sempat terbuka oleh angin masa lalu.

2 comments:

  1. tidak ada yang lebih mengharukan dari pada, kenyataan rasa yang sangat menyakitkan

    ReplyDelete